Selasa, 16 Agustus 2011

I And My Life part 12: Triple happy in Sakura country


         
          Bau bunga sakura yang berada disekitar hotel tempatku menginap membantu aku membuka mata hari ini.

          “Eka,ibu Lisa mana?” tanyaku lalu menagmbil handuk yang berada didalam koperku
          “lagi cari makan! Eh,btw kamu suka makan-makanan jepang gak?” Tanya Eka
          “aku juga sering makan!” kataku sambil tersenyum
“owh!!”kata Eka
“eka,aku mand dulu yah!” kataku
“iya,cepetan yah sisa kamu yang belum mandi soalnya.Abis sarapan kita
Mau latihan!” kata Eka

Aku pun masuk kekamar mandi dan segera mandi.Setelah 15 menit,baru aku kelaur kamar mandi.Ternyata ibu Lisa sudah datang.Ia sedang mempersiapkan makanan untuk kami.Aku pun memakai celana jeans warna hitam dan baju lengan panjang warna kuning yang cukup tebal.Setelah itu aku membalut badanku dengan jaket abu-abu yang tebal khas orang-orang jepang.

“Ayo,semua.waktunya makan!” kata ibu Lisa.
“beuhh,enak nih!” kata Dewi

Kami makan dengan lahapnya.

“makan yang banyak.biar latihannya kuat!” kata ibu Lisa sambil tersenyum.
“kita mau latihan dimana bu?” Tanya Arum
“ibu punya teman yang juga suka dance disini,jadi kita ditempat dia ajah!”


Setelah aku dan teman-teman makan,ibu Lisa mengajak kami untuk segera bersiap-siap.Kami pun berangkat menuju tempat teman ibu Lisa.Saat kami sampai disana,kami sungguh terkagum-kagum.Ternyata teman ibu Lisa bernama ibu Wiwid. Dan ibu Wiwid menpunyai rumah yang sangat luas.Dan karena kegemarannya dibidang dance dan dia selalu mengikuti lomba cheers,dia membuat ruangan khusus untuk latihan.
Kami latihan dari pukul 10 pagi sampai pukul 3 siang.Kami sudah mantap dengan gerakan kami.Pada pukul setengah lima kami pun kembali kehotel.
Sesampai di hotel,ibu Lisa meperlihatkan seragam cheers yang akan kami gunakan.Seragam itu ternyata rancangan dari Ibu Lisa dan Ibu Norma.
Pada pukul 9 malam,aku menuju tempat tidur,kebetulan aku satu tempat tidur dengan Arum.Pada saat aku menarik bed cover yang super lembut dan hangat ini,tiba-tiba hpku berdering.Ilham menelfon.

~inginku mengejar sribu bayangmu namun apa daya tangan tak sampai memang benar apa kata pepatah kalau jodoh tak lari kemana……duhai kekasihku~

“Halo,lagi ngapain Nan!” Tanya Ilham lewat telfon
“aku udah mau tidur nih.Kan besok mau lomba!” kataku sambil senyam senyum sendiri,karena membayangkan wajah Ilham.
“oh,besok kami pasti nyampe kok!” kata Ilham
“iya,aku tungguin yah” kataku
“yaudah,kamu tidur aja dulu!” kata Ilham
“iya,,bye” kataku
“bye!” kata Ilham

Aku lalu meletakkan handphoneku dimeja dekat tempat tidurku.

“cieeeee. . . .”Arum,Fiqha,Dewi,Anggy,dan Eka bersorak.
“enak banget yah,jadi Nanda!” kata Fiqha.
“hmmm,gitu deh.Besok anak-anak SM*SH bakalan nonton kita loh” kataku
“termasuk Dicky” lanjutku
“Nanda,Dicky itu suka gak sih sama aku?” Tanya Fiqha
“iya dong.Kayaknya besok dia bakalan nembak kamu” kataku
“hah? Yang bener?” Tanya Fiqha
“iyalah.Ilham kok,yang bilang kayak gituh” kataku
“kamu beberin semuanya ke Ilham?” kata Fiqha agak kaget.
“gak kok.Dia duluan yang bicarain Dicky,trus aku kasih tahu juga kalau kamu
Suka sama Dicky.” Kataku lagi
“ok!” kata Fiqha.

Kami semua pun tertidur karena ibu Lisa menyuruh kami bergegas tidur. Rasanya aku tak sabar untuk menampilkan gaya cheers khas Indonesia.

-keesokan harinya-

          “sudah siap semua?” kata ibu Lisa.
“sudah bu!” kata kami serentak
“ayo berangkat buktikan kalau kita juga bisa!” kata ibu Lisa menyemangati kami
          Kami pun berangkat menuju suatu tempat dimana lomba itu dilaksanakan yang tak aku tahu apa namanya.Yang penting,tempat ini begitu luas dan sangat bersih. Tempat duduk penonton begitu megah dan sangat banyak.Yap! karena ini lomba internasional pastinya akan ada banyak orang yang ingin menonton.Termasuk anak-anak SM*SH.
          Setelah kurang lebih 20 menit kami barada di tempat itu,lombanya pun segera dimulai.Para peserta dari berbagai Negara telah memadati ruangan itu.

          “ingat jangan biasakan demam panggung atau pun nervous!” kata ibu Lisa
          “baik bu! Kami akan berusaha!” kata Arum sebagai kapten tim cheers
“kalian adalah peserta nomor urut 7.” Kata ibu Lisa.
“memangnya ada berapa peserta bu?” Tanya Dewi
“ada 11 negara yang mengirim wakilnya” kata ibu Lisa.

Kami pun menunggu nama kami disebut.
“Nanda,kakak kamu datang!” kata Dewi
“hah? Mana?” tanyaku agak senang.
“itu sana,mereka duduk dibagian depan!” kata Dewi sambil menunjuk 7 orang yang wajahnya tidak asing lagi bagiku.

Rasanya senang mereka datang.Aku akan menunjukkan kepada mereka kalau aku tidak pantas dijuluki CURIOUS GIRL.

“saatnya kalian siap-siap!”  ibu Lisa lalu menyuruh kami siap-siap karena waktunya kami beraksi.
Kami pun berdoa sejenak lalu berjalan menuju tempat dimana kami akan menunjukkan bakat kami.Semua penonton dapat melihat jelas wajah kami,karena tempat duduk penonton lebih tinggi dari pada panggung.
Saat aku melangkahkan kaki menuju panggung.Aku melihat Mamang dan Cocoh yang memegang kamera berusaha untuk mengabadikan gambar kami.

“ayo teman-teman saatnya kita tunjukan kalau Indonesia juga bisa!” kataku

Kami pun menggerakkan badan kami sesuai dengan koreo dance yang telah kami pelajari sebulan yang lalu.Kami sangat berharap bisa memenangkan lomba tingkat internasional ini.
Kami menggunakan waktu selama 11 menit untuk menyelesaikan eksekusi dance kami.Dan………………..selesai.

“penampilan kalian sangat bagus!” kata ibu Lisa.
“makasih bu!” kata kami serentak.

Kami pun mengambil minuman yang telah disediakan oleh panitia.Saat aku sedang asik bercerita dengan sahabatku juga ibu Lisa,tiba-tiba Mamang dkk datang.Ternyata kak Dina dan Tella juga datang.
          Sebagai murid yang patuh Ilham,Reza,dan Dina langsung menyalami ibu Lisa.

          “kalian kenapa bisa kesini?” Tanya ibu Lisa.
“kita mau nonton calon juara bu!” kata Reza.
“yaudah,kalian ngobrol aja dulu.Ibu mau kesana dulu” kata Ibu Lisa lalu beranjak meninggalkan kami dan menuju tempat yang dia tunjuk tadi.
“aku bangga jadi Kakak kamu sayang!” kata Mamang dengan wajah sok keren
“iya dong!” kata aku.
“Dicky,cepetan” kata Reza.
“oh iya tunggu.” Kata Dicky dengan wajah sok polosnya
“Fiqha,boleh gak aku bicara?” Tanya Dicky
“bicara ajah!” kata Fiqha
“aku sayang sama kamu,mau gak kamu jadi pacar aku?”  Tanya Dicky tanpa beban
“hmmmm,sebenarnya aku juga sayang sama kamu!” kata Fiqha dengan wajah yang mulai memerah,karena kami semua melihatnya.
“jadi,status kamu apa?” Tanya Dicky
“berpacaran dengan DICKY MUHAMMAD PRASETYA personil dari boyband
SM*SH” kata Fiqha penuh senyuman.

Dicky lalu memeluk Fiqha dengan hangat.

“cieee. . . ” kata kami serentak
“so sweet banget sih kalian berdua,jadian di Negara Sakura!” kata Arum.
“gitu deh” kata Fiqha.

Ibu Lisa lalu datang menghampiri kami.

“kalian harus siap-siap,sudah hamipir pengumuman!” kata ibu Lisa.
“kok cepet amat bu? Kan ada 11 negara yang ikut” kataku heran
“tadi kalian tampi jam 9 pagi,sekarang udah jam 12 lewat” kata ibu Lisa
“hah?” kataku sambil melihat jam tanganku yang benar-benar menunjukkan pukul 12 lewat.
“curious girl” kata Cocoh sambil cekikikan.

Aku lalu memukul tangannya
“mulai deh!” kataku
Cocoh lalu tersenyum padaku

Kami pun berjalan menuju panggung.Entak kenapa pada saat kami berdiri dipanggung kami langsung merasa gugup.

“and,the winner at japan international competition is……..Roku saizen from
Indonesia!” kata pembawa acara itu.

Kami semua bersorak,kami tak percaya kami menang
“yeeeeeeeeee!!!” kata kami

Kami pun menerima piala yang sangat berkilau itu.Setelah acara ditutup,kami lalu pulang ke hotel.Sayangnya Mamang dkk tidak bisa ikut karena harus segera terbang ke batam.
Ibu Lisa sangat bangga kepada kami.Karena kemenangan kami,ibu Lisa mengajak kami untuk keliling Ibu kota Jepang.Selain itu,kami juga diajak ketempat pembuatan kimono,atau baju adat jepang.Kami mengenakan baju itu untuk berfoto dibawah pohonn Sakura yang sangat indah.
 Rasanya kami sangat senang.Ada 3 kebahagiaan yang kami dapat di Negara sakura ini.Pertama Dicky yang telah jadian sama Fiqha,kedua kemenangan yang kami raih dan ketiga,kesenangan saat kami diajak berkeliling.

1 komentar: