Jumat, 29 Juli 2011

I And My Life part 5:Why??

Rasanya,perjalananku dipontianak berjalan sangat menyenangkan. Walaupun aku jatuh sakit dan begitu juga Ilham yang terjatuh dari atas panggung.
         
“huauhhh!!”  aku terbangun disela-sela kenyamanan tidur.

Aku beranjak dari tempat tidur hangatku.Dan mengambil handphoneku.

“astagaaaaaaaaaaaa jam 7??” aku berteriak
“Nan,kenapa?”kata kak Dina sambil menggosok-gosok matanya Karen baru bangun tidur
      “Kak udah jam setengah 7”kataku
“yaudaah sana mandi nanti telat”kak Dina

          Aku menyikat gigi berbehelku dengan cepat,membersihkan rambutku dengan shampo,dan membersihkan badanku dengan sabun.Setelah itu aku keluar dan segera mengambil seragam SMAku yang telah tergantung rapi didalam lemari dari newyork kiriman dari papa dan mamaku setahun lalu.
          Aku lalu mengambil handphonekuku dan berlari menuju ruang makan.
          “kak,anak-anak SM*SH kemana,Tella juga kemana?”tanyaku pada kak Dina yang sedang elahap mie gorengnya
          “anak-anak SM*SH lagi keluar katanya sih jam 4 sore harus kebali.Jadi dia
Beli kebutuhan gituh!”kata kak Dina
“Trus Tellanya mana?”tanyaku lagi
“tadi udah berangkat bareng Ilham dan Reza! Trus dickynya bawa mobil juga kan sekolahnya beda”kata kak Dina
“ih,Tella itu sahabat bukan sih? Trus Ilha itu pacar bukan sih?”kataku ngeyel
“tadi mereka mau nungguin kamu,tapi kamunya masih mandi.Takut telat mereka!”kata kak Dina
“trus didepan ada mobil gak?”Tanyaku
“itung dulu!Bisma,Rangga,Rafael,Morgan pake 1 mobil”kata kak Dina mengujiku
“tunggu! Kan ada 5 mobil,mobil aku,mobil Cocoh,mobil SM*SH,mobil Dicky,dan mobil Reza Ilham.Trus Mamang,Cocoh,kak Rangga,dan kak Morgan pake 1 mobil,Reza Ilham pake 1 mobil,dan Dicky pake 1 mobil.berarti sisa mobil aku dan cocoh! Yeeeee bisa pake mobil.Aku berangkat dulu yah!” kataku senang

Kak Dina hanya tersenyum.Aku lalu mengambil kunci mobil yang pake
Gantungan Winnie the pooh mini.Aku menyetir dengan hati-hati.Senyuman tetap mekar diwajahku.Aku melihat jam tanganku dan ternyata baru pukul setengah 8 dan aku masuk pukul 8.
          Aku sampai disekolah pukul 8 lewat 15 menit.Dan segera memarkirkan mobilku ditempat parkir.Saat aku keluar dari mobil aku hanya menyebarkan semyum dipagi yang cerah ini sambil bernyanyi lagu favoritku.Yaitu lagu My love dari Westlife.
Aku melantunkan syair demi syair yang sangat menyantuh hati.

“So I say a little prayer and hope my dream will take me there were the skies are blue to see you once again my love.Overseas from coast to coast
aaaaauuuuuuu”aku langsung berhenti bernyanyi karena menabrak seseorang.

“eh sorry,sorry aku gak sengaja!”kata orang itu
“gak apa-apa eh kamu,Sofia?”kataku kaget melihat wajah orang itu.
“eh Nanda yah”katanya sambil berdiri
“kenapa kamu bisa ada disini?”tanyaku bingung melihat sofia

          Sorry aku belum cerita.Sofia itu adalah mantan pacar Ilham.Dia adalah cinta pertama Ilham.Mereka pacaran mulai kelas 2 SMP sampai masuk kelas 1 SMA.Tapi, mereka harus mengakhiri hubungan mereka karena Sofia harus ikut orang tuanya ke Makassar dan menetap disana.
          “Orang tuaku harus kembali ke Bandung dan aku juga harus ikut.Dan aku juga
Kembali sekolah disini.”kata dia tersenyum kepadaku
“oh gitu yah.Aku kekelas dulu yah!”jawabku cuek

Aku pun berjalan menuju kelas sambil berfikir apa yang akan terjadi nantinya. Pikiran-pikiran negative pun bermunculan dalam otakku.Aku takut kalau nanti mereka saling mengingat masa lalu.Aku sangat takut kalau mereka backstreet.Aku tahu kalau sekarang Ilham sayangnya sama aku.Tapi,Dicky pernah bilang ke aku kalau first love itu gak bakalan gampang dilupain.

“Bagaimana jika selama ini Ilham menjadikanku pelampiasannya saja? Bagaimana jika selama ini Ilham hanya berbohong kepadaku bahwa ia telah menyukaiku dari dulu.” Kataku dalam hati

Aku hanya diam saat berjalan.Dan akhirnya aku sampai didalam kelas. Didalam
Kelas hanya ada Iham yang duduk dibangku sambil mengotak atik handphonenya. Saat aku melihat wajahnya aku langsung merasa ingin menangis. Aku sangat takut kehilangan Ilham.
          “sweetie kenapa? Ada masalah yah?”Tanya Iham
“hah anuuu ehm enggak kok!”kataku gugup
“tapi daritadi kok bengong terus!”
“udah gak apa-apa udah bel tuh udah mau belajar Temen-temen udah pada masuk kelas!”kataku menunjuk beberapa temanku yang masuk ke dalam kelas.

Saat semua siswa sudah berada didalam kelas,tiba-tiba ada pengumuman dari
Kantor bahwa pada jam pelajaran pertama dan kedua akan diadakan rapat. Semua siswa dikelasku berteriak.Karena tidak belaja.Mereka langsung keluar kembali.Ada yang kekantin,ada yang asik pacaran,pokoknya banyak.Tapi,aku tidak keluarkelas begitu juga Ilham.Aku masih berfikir akan hal itu.
          “sweetie kamu gak sakitkan dari tadi murung terus!”Tanya Ilham sambil mengangkat wajahku
          “gak kok!”jawabku singkat
“kamu lagi ada masalah yah? Cerita dong!”kata Ilham tersenyum

Senyuman itu membuatku luluh.aku menatap wajah Ilham dalam-dalam.Tapi, tiba-tiba  saja air mataku mengalir sangat deras dan aku langsung memeluk Ilham.
Ilham yang masih bingung,kenapa aku menangis langsung memelukku dan membelai rambutku.
“Ham,kamu harus janji kamu gak bakalan ninggalin aku!”kataku sambil menangis


“My Love aku gak akan ninggalin kamu,kamu jangan nangis!” kata Ilham sambil melepaskan pelukannya dan memagang kedua pipiku.
“janji yah!”kataku

Ilham tersenyum.Aku juga tersenyum.Dia mencium keningku dengan hangat. Bebanku rasanya hilang setelah merasakan kecupan itu.  Aku senang ada Ilham,tapi aku juga masih sangat takut.Aku hanya tinggal didalam kelas sambil bercanda dengan Ilham.
“sweetie kamu cantik deh kalau lagi ketawa!”kata Ilham sambil tersenyum
“kamu juga keren kalau lagi ketawa kayak gituh,”kataku lalu membalas senyuman Ilham.
“eh kalau lagi tidur kamu cantik deh!”kata Ilham
“ngegombal ajah terus sampai mampus”kataku
“aku gak bakalan mau mati kalau matinya gak sama kamu”kata Ilham
“lebay ah,kekantin yuk”ajakku
“yuk!”kata Ilham lalu menarik tanganku

Aku berjalan keluar kelas sambil tertawa bersama Ilham.Tapi tiba-tiba pas didepan kelas Reza dan tella,aku menabrak seseorang yang tak lain adalah Sofia.
“aduhhhhh sakittttttttt”kataku sambil memegang tanganku

Ilham lalu memegang tanganku dan menyuruhku untuk berdiri

“nan kamu gak apa-apa?tanya Ilham
”gak kok cuman lecet dikit!”kataku sambil memegang sikuku
“Ilham!” Sofia berteriak dan langsung memeluk Ilham.Reza dan Tellla yang juga kaget melihat Sofia salinng berpandangan

Sofia memeluk Ilham tanpa memperdulikanku.Ilham yang tampak bingung juga memeluk Sofia.Tella menarik tanganku masuk kekelasnya dan Reza mengikuti aku dan Tella.Tella langsung menyuruhku untuk duduk dibangku

“Nanda”Tella memanggilku

Aku hanya terdiam seribu kata kau tak tahu bagaimana ini bisa terjadi.

“Tella aku. .aku. . .”kataku sambil meneteskan air mata dan memeluk Tella
“Nanda maafin Ilham”kata Rezaa
“Za aku sayang sama Ilham!”kataku sambil melepaskan pelukan Tella
“iya aku tahu,tapi aku yakin pasti Ilham udah lama ngelupain Sofia dan pasti
Dia juga sayang sama kamu”kata Reza
“aku gak yakin! Sofia itu first lovenya Ilham dan pasti gak segampang itu dia bisa ngelupain Sofia walaupun aku sama dia udah 3 bulan pacaran!”kata aku sambil terus meneteskan air mata
“Nanda kamu yang sabar yah,lebih baik sekarang kita pulang ajah! Bolos
Sehari kan gak apa-apa.Tunggu disini yah aku ngambil tas kamu dulu”kata Reza sambil berlari menuju kelasku untuk mengambil tasku yang masih saja disana.



Aku begitu sedih melihat pemandanga tadi,sewaktu Ilham dan Sofia
Berpelukan sangat mesra.Aku takut kalau  cinta mereka benar-benar bersemi kembali.Apalagi Ilham tadi tidak memperdulikan perasaanku.
         
          “ayo nan,kita pulang Ilham biarian ajah,lagian kunci mobilku di dia
Jadi pulangnya pake mobil kamu yah!”kata Reza

Aku lalu keluar dari kelas Rezaa dan Tella. Aku berjalan menuju tempat parkir sekolah. Dan aku masih terus menangis,rasanya hatiku terasa sakit banget,aku gak kuat menahan rasa sakit hatiku.Rasa sakit ini sangat dahsyat sakitnya sampai-sampai membuat tubuhku lemah.dan tiba-tiba *bruuuuuuk*
Aku terjatuh,tapi aku tak pingsan,aku masih sadar tapi aku tak kuasa menahan badanku yang terasa sangat berat.
“Zaaaa,jatuh”kataTella

          Tella memanggil Reza.Dan Reza segera mengangkatku masuk kemobil.Aku masih menangis sepanjang perjalanan pulang.Sesampaiku dirumah.Reza langsung turun dari mobil dan memanggil Mamang,kak Rangga,Cocoh,dan kak Morgan.
          Mereka mengangkatku menuju kedalam kamar.Aku dibaringkan ditempat tidurku.
         
“Nan kamu kenapa?” Tanya Mamang dengan wajah cemas
“Mamang,Ilham”kataku sambil kembali meneteskan air mata
“Tella,Nanda kenapa?”kata kak Dina
“Sofia first lovenya Ilham yang pernah Nanda ceritan kekalian datang,dan depan kelas aku Sofia gak sengaja nabrak Nanda yang saat itu lagi sama Ilham,trus Sofia langsung meluk Ilham sangat erat begitu juga Ilham!” jelas Tella
“Jadi,intinya mereka berdua bermesraan didepan Nanda?”Tanya Cocoh

Tella mengangguk.Akku hanya terus menangis.Tiba-tiba Mamang memelukku
Sangat erat.
         
“Nanda kamu yang sabar yah!”kata Mamang
“Mamang aku sayang sama Ilham”kataku smabil menangis

Setelah aku merasa lebih baik,kak Dina masuk kekamarku membawa makanan.

“Nanda kamu makan dulu yah!”kata kak Dina

Kak Dina menyuapkan bubur yang telah ia buatkan untukku.Mamang,Reza, Cocoh,kak Rangga,dan kak Morgan keluar dari kamarku.Sekarang hanya tinggal aku,Tella,dan kak Dina didalam kamar. Setelah aku makan,Dicky udah pulang dan langsung masuk kekamarku.
“Nan,kamu kenapa?” tanay Dicky
“Dick bener apa yang pernah kamu bilang ke aku tentang first love itu!” kataku
“Sabar yah Nan!”kata Dicky lalu tersenyum.



Aku hanya tersenyum,Mamang masuk kekamarku untuk menghiburku.Aku,kak Dina,Tella,dan Mamang tertawa bersama seakan tak ada beban.Tiba-tiba saat aku tertawa  bersama Ilham datang dan masuk kekamarku.

“Nanda” Ilham memanggilku tapi aku langsung berbaring dan membalikkan badanku.
Mamang langsung berdiri.

“Ham kamu ngapain adik aku?”Tanya Mamang penuh emosi dan mau memukul Ilham
Reza,Cocoh,Dicky,kak Morgan,dan kak Rangga langsung masuk kekamarku. Sambil menarik  Mamang yang mau mendaratkan pukulan kewajah Ilham.

“Mamang udah!”kataku kaget.Aku lansung berdiri dan memeluk Mamang.
“Nanda kamu tahukan,kamu adek aku saru-satunya.Dari dulu Mamang itu gak
Mau kalau kamu kenapa-napa.Tapi,sekarang Ilham udah bikin kamu sakit
Kayak gini!”kata Mamang dengan nada emosi.

Kak Dina langsung mengambil air minum untuk Mamang.Agar Mamang segera tenang.Aku hanya berdiri menghadap ke Jendela sambil menangis. Dan Ilham langsung datang memelukku.Aku melepaskan pelukan itu dan memeluk Cocoh.Dan Cocoh hanya mengelus-elus rambutku.

“Udah ham kamu dan aku selesai!”kataku sambil tetap memeluk Cocoh
“Nan,aku sayang sama kamu!”kata Ilham

Aku langsung melepaskan pelukanku dari Cocoh dan berbalik ke arah Ilham.

“Ilham,jujur aku sayang banget sama kamu.Ngelupain kamu adalah hal
Tersulit bagi aku.Tapi,aku baru sadar sekarang!”kataku sabil terus menangis
“Sadar? Apa?”kata Ilham
“aku baru sadar,ternyata aku salah udah sayang sama orang kayak kamu.
Aku bodoh,ham aku bodoh.Selama  ini ternyata kamu hanya jadiin aku
Pelampiasan cinta kamu,karna sofia ninggalin kamu iya kan,Jawab Ham.!”
Kataku

Suasana kamarku hening.Tak ada suara kecuali suara tangisanku yang sangat sendu.
“Gini ajah,Reza,Ilham,Dicky kalian ganti baju dulu kamu juga Tell,” kata Cocoh dengan tegasnya
“Nanda,kamu juga yah abis itu kita ngumpul diruang tamu!”lanjut Cocoh lagi.

Mereka semua keluar dari kamarku.Kini,hanya aku kak Dina,dan Tella yang ada dikamar.Aku ganti baju.Sekarang seragam SMAku yang sudah basah akibat air mata telah aku ganti.Aku memakai tanktop warna Ungu dan celana pendek warna hitam. Tella juga berpakaian sama cuman Tella tanktop kuning dan celana pendek warna biru gelap.Kak Dina juga mngganti bajunya katanaya gerah.Ia memakai baju kaos kuning tipis dan celana pendek putih.


Aku,kak Dina dan Tella memakai baju sedikit terbuka karena udara memang panas.Ditambah lagi suasana hati yang gak enak.Aku pun duduk diruang tamu.Di antara Mamang dan kak Rangga.Aku memilih duduk disitu karena jauh dari Ilham.

“ok sekarang kita selesain masalah ini dulu.Sekarang jam 11 dan entar jam 4 kita mau berangkat show ke Bali.Show kita pasti bakalan kacau kalau ada masalah kayak gini.iya?”kata Cocoh

Kami semua mengangguk.

“Gini kita mulai dari akar permasalahan.Tadi Nanda,Tella,dan Reza pulang jam 9.Gara-gara Nanda ngeliat Ilham pelukan sama mantannya.Ok!. Pertanyaan pertama.Ham tadi kenapa kamu meluk mesra Sofia didepan mata Nanda. Nanda kan pacar kamu?” Tanya Cocoh pada Ilham yang daritadi menunduk terus.
“Tadi Sofia gak sengaja nabrak Nanda.Trus pas dia liat aku dia langsung meluk aku.Dan aku gak bisa ngelepasin pelukan dia yang udah erat banget!” kata Ilham
“Kamu tadi bilang dia yang meluk kamu.Sekarang hati kamu buat siapa?” Tanya kak Morgan
“kalian masih gak percara? Aku itu sayang sama Nanda. Aku gak pernah niat
Untuk ngejadiin dia pelampiasan aku! Sumpah aku sayang sama Nanda” kata Ilham
“hah? Kamu sayang sama kamu? Tapi,kenapa kamu gak nyari atau ngehubungin aku pas selesai ketemu sama Sofia?”tanyaku dengan nada Tinggi
“Nan aku sayang banget sma kamu.Aku udah lama ngelupain sofia!” kata Ilham
“udahlah aku ngantuk dengerin alasan kamu yang cuman bikin hatiku sakit.”

Aku lalu berdiri dan masuk kekamarku.Dan mengambil handphoneku.Aku
Membuka twitterku.Aku menulis status tentang hatiku saat ini.Tiba tiba ada orang yang ngetuk pintuku.
         
“siapa?” tanyaku dari dalam kamar
“Mamang,boleh masuk”kata Mamang
“iya mang!”kataku

Mamang pun masuk kekamarku dan duduk disebelahku.

“Nanda kamu masih sayang sama Ilham?” Tanya Mamang
“Iya Mang.tapi, dia nyakitin aku!”kataku sambil memeluk mamang.
“Mamang sama kak Dina itu dulu udah pernah pacaran pas SMA.Tapi, Mamang nembak kak Dina lagi karena Mamang gak sanggup mengenag semua kenangan bareng kak Dina.Mamang maunya itu terulang lagi kayak dulu.Dan itu semua
Terulang lagi sekarang.”kata Mamang
“Hubungannya sama aku apa?”Tanya ku sambil melepaskan pelukan Mamang.
“Kamu sama Ilham itu udah 16 tahun.Cinta kalian itu gak bakalan bisa abadi
Kalau gak diuji sama Tuhan.Jadi,mungkin ajah cinta kalian lagi diuji dengan mendatangkan Sofia di kehidupan Ilham.Coba untuk nyelesein masalah kalian dengan dewasa.”kata Mamang


“Tapi,aku bingung aku harus ngapain?”kata ku
“Kamu harus dengerin penjelasan Ilham dulu.”kata Mamang

Tiba-tiba Ilham masuk kedalam kamarku.

“kalian harus nyelesein masalah kalian sendiri!”kata Mamang lalu beranjak dari kamarku,mana pintunya ditutup lagi.
“Nanda aku mau ngomong!” kata Ilham
“ngomong ajah!”jawabku sok cuek
“maafin aku,aku akan ngejelasin ini ke Sofia bahwa aku udah gak ayang sama dia dan sekarang aku pacaran sama kamu” katta Ilham
“aku sayang kamu!”kataku manja
“iya aku juga!”kata Ilham sambil memelukku

Kami pun saling bertatapan dan Ilham nyium aku lagi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar